WIDODO RAMADHANI
UNIVERSITAS GUNADARMA
AHMAD NASHER
Demokrasi
berasal dari bahasa Yunani yaitu "Demos" yang berarti rakyat dan
kratos yang berarti kekuasaan. Secara bahasa Demokrasi
adalah kekuasaan yang berada ditangan rakyat(pemerintahan rakyat). Maksud
dari pemerintahan rakyat adalah pemegang kekuasaan tertinggi dipenggang oleh
rakyat. Jadi demokrasi adalah sebuah bentuk sistem pemerintahan dalam rangka
mewujudkan kedaulatan rakyat yang dijalankan oleh pemerintah.
Pegertian
Demokrasi menurut Ahli
Budaya Demokrasi
Kata budaya
berasal dari kata budi/akal dan daya/kemampuan maka budaya adalah kemampuan
akal manusia. Secara bahasa budaya demokrasi berarti kemampuan
akal manusia tentang berdemokrasi.
Pengertian
Budaya Demokrasi dapat dilihat dari tiga sudut. Yang pertama adalah budaya
demokrasi formal, yaitu suatu sistem pemerintahan yg hanya dilihat dari ada
atau tidaknya lembaga politik demokrasi seperti perwakilan rakyat .
Yang kedua
adalah budaya demokrasi wajah(permukaan), yaitu demokrasi yang
hanya tampak dari luar, sedangkan di dalamnya tidak ada sama sekali unsur
demokrasi.
Yang
ketiga demokrasi substantif, yaitu demokrasi yang memberikan
kesempatan(hak suara) untuk menentukan kebijakan kepada seluruh golongan masyarakat
tanpa memandang kedudukan atau apapun dengan tujuan menjalankan agenda
kerakyatan.
Budaya
Demokrasi pada intinya adalah budaya yang menomorsatukan kepentingan masyarakat
dalam pembuatan keputusan mengenai kebijakan negara.
Kelebihan dan
Kekurangan Budaya Demokrasi
Kelebihan
+ Demokrasi
memberi kesempatan untuk perubahan di tubuh pemerintahan tanpa menggunakan
kekerasan.
+ Adanya
pemindahan kekuasaan yang dapat dilakukan melalui pemilihan umum
+ Sistem
demokrasi mencegah adanya monopoli kekuasaan
+ Dalam budaya
demokrasi, pemerintah yang terpilih melalui pemilu akan memiliki rasa berutang
karena rakyat yang memilihnya, oleh karena itu hal ini akan
menimbulkan pemicu untuk bekerja sebaik-baiknya untuk rakyat
+ Masyarakat
diberi kebebasan untuk berpartisipasi yang menimbulkan rasa memiliki terhadap
negara.
Kekurangan
- Masyarakat
bisa salah dalam memilih dikarenakan isu-isu politik
- Fokus
pemerintah akan berkurang ketika menjelang pemilu masa berikutnya
- Massa dapat memengaruhi orang
Pendidikan Demokrasi
Pendidikan demokrasi diartikan sebagai upaya sistematis yang dilakukan Negara dan masyarakat untuk memfasilitasi individu warga negaranya agar memahami, meghayati, megamall kan dan mengembangkan konsep, prinsip dan nilai demokrasi sesuai dengan status dan peran nya dalam masyarakat ( winataputra, 2006 : 12)
Demokrasi memang tidak diwarisi , tetapi ditangkap dan dicerna melalui proses belajar oleh karena itu untuk memahaminya diperlukan suatu proses pendidikan demokrasi. Pendidikan demokrasi dalam nerbagai konteks, dalam hal ini untuk pendidikan formal ( disekolah dan perguruan tinggi), non formal ( pendidikan diluar sekolah dan informal ( pergaulan dirumah dan masyarakat kulturaluntuk membangun cita – cita, nilai, konsep, prinsip, sikap, dan keterampilan demokrasi dalam berbagai konteks(Winaputra,2006:19)
Jenis-jenis
Demokrasi
> dilihat
dari cara penyaluran aspirasi rakyat;
- Demokrasi
Langsung
Demokrasi
langsung adalah sistem demokrasi yang memberikan kesempatan kepada seluruh
warga negaranya dalam permusyawaratan saat menentukan arah kebijakan umum dari
negara atau undang-undang. Bisa dikatakan demokrasi langsung adalah demokrasi
yang bersih karena rakyat diberikan hak mutlak untuk memberikan aspirasinya.
- Demokrasi
Tidak Langsung
Demokrasi tidak
langsung adalah sistem demokrasi yang dijalankan menggunakan sistem perwakilan.
> dilihat
dari dasar yang dijadikan prioritas atau titik perhatian;
- Demokrasi
Material
- Demokrasi
Formal
- Demokrasi
Campuran
> dilihat
dari prinsip ideologi;
- Demokrasi
Rakyat
Demokrasi
rakyat(proletar) adalah sistem demokrasi yang tidak mengenal kelas sosial dalam
kehidupan. Tidak ada pengakuan hak milik pribadi tanpa ada paksaan atau
penindasan tetapi untuk mencapai masyarakat yang dicita-citakan tersebut
dilakukan dengan cara kekerasan atau paksa atau dengan kata lain negara adalah
alat untuk mencapai cita-cita kepentingan kolektif. Demokrasi rakyat
merupakan demokrasi yang berdasarkan paham marxisme atau komunisme.
- Demokrasi
Konstitusional
Demokrasi
konstitusional adalah demokrasi yang dilandaskan kebebasan setiap orang atau
manusia sebagai makhluk sosial. Hobbe, Lockdan Rousseaue mengemukakan
pemikirannya tentang negara demokrasi bahwa negara terbentuk disebabkan oleh
benturan kepentingan hidup orang yang hidup bermasyarakat. Ini mengakibatkan
terjadinya penindasan diantara mereka. Oleh sebab itu kumpulan orang tersebut
membentuk komunitas yang dinamakan negara atas dasar kepentingan bersama. Akan
tetapi fakta yang terjadi kemudian adalah munculnya kekuasaan berlebih atau
otoriterianisme.
Hal inilah yang
menjadi pemicu pemikiran baru yakni demokrasi liberal. Setiap individu dapat
berpartisipasi melalui wakil yang dipilih melalui pemilihan sesuai ketentuan.
Masyarakat harus dijaminan dalam hal kebebasan individual(politik, sosial,
ekonomi, dan keagamaan).
> dilihat
dari kewenangan dan hubungan antara alat kelengkapan negara;
- Demokrasi
Sistem Parlementer
Indonesia
pernah menerapkan demokrasi parlementer yaitu pada tahun 1945-1959. Dalam
sistem demokrasi parlementer, Indonesia memiliki kepala negara dan kepala
pemerintahan sendiri. Selama periode ini konstitusi yang digunakan adalah
Konstitusi RIS dan UUDS 1950. BAnyak kelebihan yang dirasakan ketika Indonesia
menerapkan sistem demokrasi parlementer antara lain:
1. Parlemen
menjalankan peran yang sangat baik
2.
Akuntabilitas pemengang jabatan tinggi
3. Partai
plitik diberi kebebasan dan peluang untuk berkembang
4. Hak dasar
setiap individu tidak dikurangi
5. Pemilihan
umum dilaksanakan benar2 dengan prinsip demokrasi (Pemilu 1955)
6. Daerah
diberikan otonomi dalam mengembangkan daerahnya sesuai dengan asas
desentralisasi
Meskipun banyak
sekali kelebihan yang dirasakan, demokrasi parlementer dianggap gagal karena
beberapa alasan yang dikemukakan para ahli sebagai berikut:
1. Usulan
Presiden(Konsepsi Presiden) tentang Pemerintahan yang berasaskan gotong-royong(
berbau komunisme)
2. Dewan
Konstituante yang bertugas menyusun Undang-undang(konstitusi) mengalami
kegagalan dalam merumuskan ideologi nasional.
3. Dominan
sekali politik aliran yang memicu konflik
4. Kondisi
ekonomi pasca kemerdekaan masih belum kuat.
- Demokrasi
Sistem Presidensial
Kata demokrasi
berasal dari Athena,Yunani Kuno sekitar abad ke-5SM. Yunani merupakan salah
satu negara yang ilmu pengetahuan dan peradabannya maju pada zamannya. Dari
sinilah awal perkembangan tentang hukum demokrasi modern. Seiring berjalannya
waktu hingga sekitar abad ke-18 terjadilah revolusi-revolusi termasuk
perkembangan demokrasi di berbagai negara. Konsep demokrasi menjadi salah satu
indikator perkembangan sistem politik sebuah negara. Prinsip Trias politica
yang diterapkan oleh negara demokrasi menjadi sangat utama untuk memajukan
kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat. Fakta sejarah juga memeri bukti bahwa
kekuasaan eksekutif yang terlalu besar tidak menjamin dalam pembentukan
masyarakat yang adil dan beradab.
Perkembangan Demokrasi di Indonesia
Konstitusi
Indonesia, UUD 1945, menjelaskan bahwa Indonesia adalah sebuah negara
demokrasi. Presiden dalam menjalankan kepemimpinannya harus memberikan
pertanggungjawaban kepada MPR sebagai wakil rakyat. Oleh karena itu secara
hierachy rakyat adalah pemegang kekuasaan tertinggi melalui sistem perwakilan
dengan cara pemilihan umum. Pada era Presiden Soekarno, Indonesia sempat
menganut demokrasi terpimpin tahun 1956. Indonesia juga pernah menggunakan
demokrasi semu(demokrasi pancasila) pada era Presiden Soeherto hingga
tahun 1998 ketika Era Soeharto digulingkan oleh gerakan mahasiswa. Gerakan
mahasiswa yang telah memakan banyak sekali harta dan nyawa dibayar dengan senyum
gembira dan rasa syukur ketika Presiden Soeharto mengumumkan "berhenti
sebagai Presiden Indonesua" pada 21 Mei 1998. Setelah era Seoharto
berakhir Indonesia kembali menjadi negara yang benar-benar demokratis mulai
saat itu. Pemilu demokratis yang diselenggarakan tahun 1999 dimenangkan
oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.
Pada tahun 2004
untuk pertama kali Bangsa Indonesia menyelenggarakan pemilihan umum presiden.
INi adalah sejarah baru dalam kehidupan demokrasi Indonesia.
Kesimpulan : Demokrasi merupakan kekuasaan yang berada ditangan rakyat(pemerintahan
rakyat). Maksud dari pemerintahan rakyat adalah pemegang kekuasaan tertinggi
dipenggang oleh rakyat. Jadi demokrasi adalah sebuah bentuk sistem pemerintahan
dalam rangka mewujudkan kedaulatan rakyat yang dijalankan oleh pemerintah. Budaya
demokrasi pada intinya adalah budaya yang menomorsatukan kepentingan masyarakat
dalam pembuatan keputusan mengenai kebijakan negara.
DAFTAR PUSTAKA : http://demokrasipancasilaindonesia.blogspot.co.id/2015/03/demokrasi-di-indonesia-pengertianmacam.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar